Pengaruh Lingkungan Kerja, Kompetensi, Stres Kerja dan Social Quotient Terhadap Kinerja Polisi Satlantas Polres Kota Bukittinggi

Abstract

Tugas yang dilakukan kantor Satlantas Polres Kota Bukittinggi adalah dalam mengurus kepentingan warga dalam wilayah kerja yang menjadi tanggung jawabnya. Adapun bentuk-bentuk kinerja pelayanan ini dari arti pelayanan Lantas, keamanan lingkungan warganya, akan tetapi masih banyak keluhan.  Dalam melaksanakan tugas dan alat negara memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat, maka Eksistensi Kepolisian Negara RI (POLRI) selaku bersama dan menyatu dengan masyarakat. Dalam posisi demikian adalah wajar penilaian masyarakat terhadap kinerja POLRI sangat berpengaruh terhadap citra POLRI. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa pengaruh lingkungan kerja, kompetensi, stres kerja dan social quotient terhadap kinerja Polisi Satlantas Polres Kota Bukittinggi. Kinerja didefinisikan sebagai kontribusi terhadap hasil akhir organisasi dalam kaitannya dengan sumber yang dihabiskan dan harus diukur dengan indikator kualitatif dan kuantitatif. Jenis penelitian adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini seluruh jajaran anggota Satlantas Polres Kota Bukittinggi. Jumlah personil anggota Satlantas Polres Kota Bukittinggi pada tahun 2019 sebanyak 58 orang. Teknik analisas data menggunakan statistik deskriptif, uji asumsi klasik, uji regressi linier berganda, uji hipotesis. Terbukti bahwa lingkungan berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Kompetensi berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Stres kerja tidak berpengaruh terhadap kinerja. Social quatien berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Terbukti bahwa lingkungan, kompetensi, stres kerja dan social quatien berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap kinerja pegawai bagian Satlantas Polres Kota Bukittinggi. Instansi harus meningkatkan penerapan manajemen mutu terpadu, yaitu program perbaikan berkelanjutan yang terkait dengan peningkatan keprofesionalan pegawai. Misalnya pelatihan, workshop, seminar, penataran, pemberian kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi

Kata kunci : Lingkungan Kerja; Kompetensi; Stres Kerja Social Quotient; Kinerja